Ada yang lagi jatuh cinta nggak nih? Atau mungkin ada yang nggak tau jatuh cinta itu yang kaya gimana? Oke, dibantu deh nih, buat lo yang nggak tau jatuh cinta itu kaya gimana :p

    1. Memperhatikan secara diam-diam
Ini adalah cara pertama lovers. Karena, kalau udah seperti ini, tandanya udah 10% jatuh cinta sama orang itu. Memperhatikan segala gerak-geriknya dengan seksama. Pasti nggak sekali atau dua kali hampir nabrak karena ngeliatinnya serius.

   2. Selalu dibicarakan
Nah ini sudah memasuki fase 20% Why? Secara spontan, di dalam otak selalu berputar tentang dirinya. Mulut udah nggak bisa dikendaliin sehingga nama dia yang sering terucap di mulut. Dan seakan-akan dia memang hal yang seru dan nggak bosen untuk selalu dibicarakan. Mulai dari kebiasaannya yang sering diliatin, kesukaan orang itu, sampai hafal kegiatan dia. Pokoknya semua topik tentang dia akan sangat menarik diperbincangkan.

   3. Salah Tingkah
Kalau udah step ketiga ini, tingkat jatuh cinta nya udah 40% Wuih, tinggi ya. Karena, pada fase ini, lovers akan merasa kikuk saat bertemu dengannya. Biasanya si lovers akan melakukan hal aneh. Seperti tiba-tiba berbicara dengan patung jika ia sedang kepergok diliati. Itu kenapa, di fase ini presentasi jatuh cintanya tinggi, Di hati sudah ada yang berbeda, alias sudah ada yang mengisi :)

   4. STALKING
Kenapa dibikin dengan huruf kapital? Karena di fase ini si lovers udah sangat amat penasaran dengan si dia. Kemudian presentasi jatuh cinta menjadi 70% Gausah tanya kenapa karena pasti tau alasannya. Udah, nggak usah munafik, nggak usah mengelak lagi.
   5. Minta Contact
Di fase ini sih nggak semua orang minta kontak si doi secara langsung. Tapi sebenarnya, yang minta langsung itu gentle banget loh. Dan si doi merasa dihargai karena nggak nyari tau privasi orang dari belakang kayak teroris. Biasanya sih anak jaman sekarang kalau nggak minta nomor handphone ya pin bbm. Namun, jangan sakit hati kalau orang ini nggak ngasih kamu dengan alasan private. Karena itu artinya kamu harus mencoba lagi tahun depan. Eh nggak hahaha but it means, ada dua alasan. Pertama, doi emang nggak mau diganggu sama kamu, dan kedua, kamu harus coba lagi di lain kesempatan. Gimana cara ngebedainnya? Saat minta kontak di depannya, liat mukanya. Kalau mukanya judes dan nggak peduli sama kamu, berarti dia emang nggak mau kenal. Eh tapi jangan patah hati ya :p tapi kalo mukanya malah senyum atau ketawa dengan nada menggoda, tandanya kamu masih ada kesempatan dan bisa coba lagi. Saat itu dia hanya sok jual mahal. Karena sesungguhnya orang yang sok jual mahal adalah sesuatu yang harganya bisa jatuh, -apasih ini. canda ya-_- Tingkat jatuh cinta menjadi 97% disini. Wow nggak tuh?

   6. Nanya di ask.fm
Ini jaman sekarang banget kan. Nyentang di kotak tulisan anonymous di profil doi biar nggak ketahuan siapa yang nanya. Ini cara yang nggak paling ampuh untuk mengetahui keadaan si doi sebenarnya. Karena, orang-orang suka asal jawab disitu. Cuma ntah kenapa sampai sekarang masih banyak orang yang menggunakan cara ini. Apalagi nggak taunya berani nanya di ask.fm dengan nama asli dan nggak di anonymous. Hebat, itu berani banget. Cuma biasanya kalau kelupaan ngecentang anonymous, si lovers akan malu dan sangat sangat sangat berhati-hati kalau nanya lagi. Malah bisa-bisa langsung delete account saking malunya. Dan untuk fase terakhir ini adalah 100% Lengkap kan? Berarti fix!
You are falling in love.
Kemudian untuk hal yang presentasi nya tak terhingga adalah MENYATAKAN PERASAAN. Ini fase yang tidak terdeteksi presentasinya, karena nggak semua orang bisa melakukan hal ini. Ini mempertaruhkan harga diri dan perasaan banget dan sangat sangat sulit.  Oh iya, ada pepatah, "Nyatakanlah sebelum orang lain menyatakannya duluan" atau "Segeralah nyatakan cinta, sebelum dia pergi meninggalkanmu selamanya (apalagi perginya sama orang lain)". Oke maaf tadi agak melebihkan kalimatnya. Tapi ada satu hal yang harus kalian tahu, dan ini alasan kenapa fase ini nggak masuk ke fase ketujuh tanda-tanda lo lagi jatuh cinta. Bisa tebak nggak alasannya apa?

Coba Tebak

Coba nebaknya rada mikir


Masih gakbisa jawab?


Oke ini gue kasih alasannya

yaitu..........

To be continue



to next post

25 Desember 2014
16:35

Niatnya buka laptop mau ngerangkum buat UAS. Niatnya gitu... Tapi tiba-tiba kepikiran untuk buka Facebook. Penasaran, udah berbulan-bulan nggak buka itu isinya sekarang gimana.

*laman web facebook*

*buka profile*

Iseng scroll sampe bawah, sampe tanggal 01 bulan 09. Iseng banget sih sebenernya tapi penasaran ada siapa aja disitu. I saw a name who had a past memory said a birthday word. Ntahlah, jadi keinget sesuatu, dan keinget ke tahun-tahun sebelumnya, ke orang-orang sebelumnya. At least, I know I am in trouble. They're gergeous people. Why you so bad to them?

Penyesalan emang akan datang belakangan kan? Seandainya penyesalan ada di depan, mungkin nggak akan ada orang yang bunuh diri karena rasa kecewa, rasa sakit hati, dan lain-lain. Setiap orang punya masa lalu yang disesalkan. Iya, ga ada gunanya sebenernya bahas masa lalu dan menghubungkan dengan penyesalan. Tapi gatau kenapa, lega aja kalo udah nulis di blog. Berarti, lain kali jangan melakukan hal bodoh kan? Hikmahnya sih gitu. Jangan terlalu cepat menyimpulkan sesuatu. Amati dulu, jaga emosi, jangan ceroboh, jangan egois. Emang sih menghindarkan sifat itu nggak gampang. Tapi itu cara meminimalisir rasa penyesalan. Nggak mau kan dengan empat sifat tadi bikin orang sakit hati? Terutama cewek, (mungkin) ada cowok yang baca postingan ini. Gue cuma mau bantu ngasih tau, nggak semuanya cewek nerima cowok dalam segi apaun dan sifat bagaimanapun. Ada beberapa para wanita yang emosinya sangat sangat meledak, egois, ceroboh, dan nggak mikir panjang. Coba bantu dia untuk diingatkan jangan seperti itu.

Tua banget ya kalimatnya-__- oke ini postingan sok bijak sebenernya. Kalau nggak suka sama isi postingan yang sok bijak gausah dilanjutin baca. Serius ini mah, langsung close aja. Masih dibaca? Kan udah dibilang close aja. Soalnya postingan udah selesai. Bye.

Tanpa disadari, waktu sudah menunjukkan pukul 23.00 WIB. Aku masih berpikir tentang seseorang yang sebelumnya belum pernah aku pikirkan. Seseorang yang tidak pernah mengusik pikiranku selama ini, seseorang yang sebelumnya tidak pernah sama sekali terpikirkan untuk dipikirkan. Seseorang yang sebelumnya sudah aku bentengi untuk tidak seperti wanita lainnya jika bercanda tawa dengannya.

Namun setelah detik ini, semuanya berubah.

Tiba-tiba aku memikirkannya. Tetapi, bukan karena aku mulai ada perasaan yang berbeda dengannya, ini karena dia melakukan banyak hal aneh terhadapku. Ku akui, aku memang mudah suka dengan seseorang, namun tidak mudah untuk jatuh cinta. Terlebih dengan pria yang digandruingi dengan para wanita. Ntah kenapa, dari dulu aku selalu seperti itu, selalu berusaha menjauh dengan pria seperti itu, walaupun pada akhirnya, pria itu selalu mendekatiku. Menurutku itu hal yang sangat aneh. Sama halnya seperti saat ini. Namun biasanya aku bisa mengelak untuk tidak memikirkannya. Tapi ini jauh berbeda, aku malah mulai memikirkannya, ada perasaan takut karena mungkin hanya diriku yang berlebihan hingga sejauh ini. Tidak dapat dipungkiri, sebenarnya aku takut jatuh cinta kepada pria ini. Takut sakit hati (lagi). Munafik kalau seseorang tidak takut sakit hati.

Aku ingin sedikit bercerita tentang pria ini, dia adalah seseorang yang selalu manis dengan siapapun, dan dihadapan siapapun. Tak heran jika banyak wanita yang salah tanggap mengenai dirinya. Tapi aku rasa itu hanya sifat halus dia. Dia bukan berusaha halus karena untuk satu tujuan (baca: memikat), itu hanya sifat dia sebagai pribadi yang menyenangkan. Dan ini masalahnya. Aku hanya takut dia bersikap aneh akhir-akhir ini hanya perasaanku saja, namun tidak menurut sudut pandang dia. Dan aku mulai berkata pada diriku sendiri, "that's him. He's not flirting"

Kalimat itu yang hingga sekarang masih bisa membentengi diriku walaupun terkadang memang benteng itu mulai runtuh. Namun selalu aku bangun dengan kalimat itu.

Tidak dapat kupungkiri, aku sangat nyaman di dekatnya. Apa yang kita selalu bicarakan selalu menarik. Ntah karena memang menarik, atau apapun yang dibicarakan kalau di dekatnya akan selalu menarik. Yang pasti, waktu akan terasa cepat jika sudah bersama dengannya.

                             -----------------------------------------------------

Aku berlari sekuat tenaga menuju kelas di pagi ini. Biasanya, di mata kuliah ini, dosen tidak akan memberi kesempatan mahasiswanya untuk masuk setelah dia sudah memasuki ruangan. Egois memang, namun itulah dosen. Berusaha membuat peraturan yang biasanya tidak diterima oleh mahasiswanya.

Cklek *buka pintu kelas*

Aku bernapas lega. Ternyata dosen itu belum memasuki ruangan. Aku mangambil langkah santai menuju bangku di sudut kanan.

"Ngapain ke kelas?" tanya seseorang disebelahku saat aku baru duduk.

"Kuliahlah. Ada dosen kan, Man?" aku bertanya sambil mengerutkan kening karena bingung dengan pertanyaannya. Man disini bukan, man yang biasa anak jaman sekarang panggil untuk memanggil teman-temannya. Bukan juga panggilan dari kata mandra. Tapi Manna, biasa dipanggi ana, Namun terkadang aku membuat panggilan sendiri dengan awalannya, yaitu, Man. Karena cukup menggelikan jika aku memanggilnya Ana, Dia bukan se-feminim nama itu

"Nggak ada. Dia lagi liburan" jawabnya santai tanpa menoleh kepadaku sama sekali dari hadapannya handphone-nya. "Oh, iya. Jadi gimana? katanya semalem diajak dinner? Kok nggak ada cerita lanjutan semalem?" kali ini Ana menoleh dengan wajah yang sangat antusias.

Aku hanya membalasnya dengan tersenyum.

"Ih kok cuma senyum? Dia udah sesuai dengan apa yang lo inginkan kan? Anak rantauan, perhatian, sayang orang tua, mandiri, pinter, masa depan cerah, satu hobi, kakak tingkat, sama-sama sibuk, Kalau fisik sih yaaa bukan nomor satu ini kan? Jadi kurang apalagi? That's it what you want, darl" tanya Ana sengit.

"Semalem gajadi makan kok. Gue bilang gue sibuk hehe tapi ga boong, emang semalem tuh gabisaaa" Jawabku.


To be continue

Lucky Clover